Apakah orang yang ulet hanya dibentuk dari masa kecil yang sengsara?
Menurut saya jawabanya adalah Tidak, namun memang banyak orang yang ulet, tangguh, atau tabah memiliki masa kecil yang sengsara. Kesengsaraan itu telah menggembleng mentalnya menjadi orang yang ulet. Tidak sedikit orang yang sukses lahir dari keluarga kurang mampu tetapi juga tidak jarang banyak orang yang lahir dari keluarga serba mewah dan difasilitasi bahkan tidak mendapat kesuksesan, yang ada hanyalah ketergantungan dari apa yang telah tersedia, jika kesediaannya sudah habis hilanglah sudah. Tetapi orang yang dibentuk dari keluarga yang sederhana dimana telah digembleng dengan ketekunan dan keuletan yang akhirnya bisa membawa orang tersebut kedalam keberhasilan.
Pengembangan sifat ulet dan tangguh bisa berjaan secara alamiah maupun direkayasa. Perkembangan secara alamiah banyak berlaku pada lingkungan keluarga yang kehidupannya sulit. Perkembangan secara rekayasa banyak berlangsung pada lingkungan keluarga yang mapan yang mampu mendidik putranya secara cerdas, misalnya dengan tidak memanjakannya, tidak terlalu melindunginya, memberikan tantangan-tantangan yang terarah dan terukur orang orang tuannya, memberikan tanggung jawab yang meningkat secara bertahap (continue), serta berani mengambil risiko yang bakal terjadi.

Apakah Anda punya informasi menarik?? Kirim email